Mungkin, Ketika mulai berpikir untuk menggunakan matrial atau layar transparan dalam berbagai aplikasi kehidupan. Bisa saja Anda dihadapkan pada dua pilihan yang menyulitkan. Yakni, antara akrilik atau kaca. Keduanya tentu memiliki kelebihan dan kekurangan. Namun, dalam banyak hal patutlah Anda untuk mencoba akrilik sebagai pilihan.
Ini bukan tanpa alasan. Dibandingkan kaca, akrilik lebih unggul dalam berbagai hal. Paling tidak ada 7 hal penting yang berhasil kami rangkum untuk menjadi acuan berpikir, betapa akrilik lebih baik dari kaca. Adapun 7 hal tersebut adalah sebagai berikut:

keunggulan akrilik

1. Massa, Bobot atau Berat.

Tidak bisa dipungkiri bahwa dalam ukuran dan ketebalan yang samapun Akrilik jauh lebih ringan daripada kaca. Di atas kertas, tercatat berat akrilik beriksar dari 1150 – 1190 kg/m3, sementara kaca berkisar 2400 – 2800 kg/m3. Artinya akrilik lebih ringan setengah kali dari kaca.

2. Ketahanan terhadap Benturan

Akrilik memiliki sifat yang tidak dimiliki oleh kaca, yakni viscoelastis. Viscoelastis adalah sifat material yang memiliki kemampuan untuk kembali ke bentuk semula setelah waktu tertentu. Inilah yang membuat akrilik lebih tahan terhadap benturan dibanding kaca, Bahkan sifat Viscoelastisitas ini juga yang menjadikan akrilik lebih elastis dan fleksibel.

3. Tahan panas

Dalam bentuk seperti lapisan tipis air yang beku. Sifat Isolasi termal dari akrilik mampu menahan panas sekitar 20% lebih baik daripada lapisan kaca. Ini kabar baik untuk Anda pecinta Ikan. Untuk membuat akuarium di luar ruangan, bahan akrilik adalah pilihan yang tepat.

4. Modifikasi


Tidak seperti kaca. Memodifikasi Akrilik dengan berbagai bentuk display acrylic apapun yang sesuai dengan keinginan adalah hal yang lebih mudah. Misalnya ditekuk atau dipotong entah dengan cara manual ataupun menggunakan mesin laser cutting. Berbeda dengan kaca, untuk memodifikasinya harus melalui fase peleburan.

5. Tingkat Transparansi

Perentase cahaya yang bisa ditembus pada akrilik jauh lebih banyak, ketimbang kaca. Bahkan, ketika semakin tebalnya kaca, cahaya yang dibias semakin berkurang dan menjadi agak kehijauan. Dalam ketebalan yang sama, kaca hanya dapat ditembus oleh cahaya sebesar 80 – 90%. Beda Sekitar 2-10% dengan Akrilik yang dapat ditembus cahaya sekitar 92%. Jika terpapar sinar matahari dalam waktu yang lama, akrilik tidak mudah menguning.

6. Aman untuk makanan

Mikroorganisme tidak dapat hidup tenang di permukaan akrilik, tidak seperti halnya kaca. Jadi aman untuk menyimpan makanan, Akuarium misalnya. Akuarium bahan kaca akan mudah berlumut ketimbang bahan akrilik.

7. Repair

Tidak perlu khawatir ketika permukaan akrilik tergores. Karena hanya dengan polesan ulang, permukaan akrilik masih bisa kembali mengkilap seperti semula. Berbeda dengan kaca, sekalinya tergores maka akan susah untuk memoleskannya kembali, yang ada resiko pecah menanti.

Demikian informasi tentang kelebihan akrilik ketimbang kaca.dalam berbagai hal, khususnya 7 poin di atas. Setidaknya dengan info ini akan memudahkan Anda untuk segera mengambil keputusan memilih display, dinding, ataupun material berbahan akrilik. Kabar baiknya, Kami menyediakan untuk Anda. Hubungi kami segera untuk mendapatkan penawaran harga yang terbaik untuk Anda.